
“Sebenarnya, memfoto makanan ini sudah memberikan marketing secara gratis pada produsen makan tersebut” katanya
Ia juga menjelaskan jika foto makanan yang dibagikan ini akan menjadi soft powerdari produsen dalam melakukan pendekatan kepada konsumen. Secara tidak langsung banyak produsen yang di untungkan. Sedangkan masyarakat akan di jejali dengan produk.
“Imbasnya, akan muncul budaya konsumsi secara berlebihan.” Tambah Khairu.
Adapun media sosial yang kerap digunakan menjadi media sharing promo makanan antara lain instagram. Terbukti foto makanan dengan hashtag food, mencapai 105 juta foto di instagram.(fit)