Kejari Periksa Pejabat Unsoed
Source: indopos.co.id |
Purwokerto – Cahunsoed.com,
Senin (26/1), Menurut Kasi Pidana Khusus, Hasan Nurodin Achmad, telah dilakukan
pemanggilan terhadap seluruh dekan Unsoed terkait kasus proyek distance
learning pada Kamis (15/1) yang lalu. “Semuanya sudah diperiksa,” kata Hasan saat diwawancari diruangan Jumat (23/1). (Baca: SULUH: Proyek Hening Distance Learning)
Pemanggilan
tersebut terkait penyelidikan lanjutan dugaan mark up dalam pengadaan alat distance
learning. Selain itu dalam pemeriksaannya kejari juga meminta keterangan para
dekan perihal kondisi alat distance learning. Menurut Hasan, dari pengakuan
dekan-dekan se-Unsoed alat tersebut masih bisa digunakan dan tidak ada yang
rusak.
Ketika
dikonfirmasi ke Dekan FISIP, Ali Rokhman, ia tidak tahu ada pemanggilan dari
kejari. “Loh pemanggilan dari siapa? Saya tidak pernah dipanggil kejari mba,”
kata Ali. Hal
senada juga disampaikan dekan lain, mereka tak menerima pemanggilan apapun dari
kejari. “Ngga ada pemanggilan dari kejari, mungkin bukan dekan yang dipanggil,”
kata Dekan Peternakan, Akhmad Sodiq, Senin (26/1) sore. (Baca: SULUH: Alat Distance Learning Mangkrak)
Meski
menurut kejari telah dilakukan pemanggilan terhadap seluruh dekan se-Unsoed,
kenyataannya tak ada dekan yang pernah dipanggil ke kejari terkait proyek distance
learning. Untuk memastikan kondisi alat, kejari mencari tim ahli guna memeriksa
kondisi alat tesebut secara langsung. “Kita masih mencari ahli IT, mungkin minggu
depan sudah bisa,” katanya. (TRI)
Posting Komentar untuk "Kejari Periksa Pejabat Unsoed"